Melepas Lapar ala Sultan Hong Kong
Kalau biasanya kita ke restoran cuma buat ngegas makan, lain cerita kalau kamu mampir ke restoran Hong Kong yang satu ini. Di sini, makan itu bukan cuma soal kenyang, tapi juga soal “seni bertahan hidup” sambil menikmati pemandangan yang cantik-cantik sampai lupa utang. Bayangin, kamu lagi nyuap siomay hangat, tapi sekelilingmu kayak lagi pameran lukisan—warna-warni, elegan, dan estetik banget. Rasanya, mau foto makanan pun jadi mikir, “Ntar yang difoto makanan apa dindingnya, ya?”
Kenikmatan Lidah dan Mata Bertabrakan
Restoran Hong Kong dengan sentuhan seni ini bukan restoran biasa yang isinya cuma kursi plastik dan lampu neon norak. Di sini, interiornya dikemas kayak galeri seni. Dari mural ala street art Hong Kong, instalasi lampu gantung absurd (yang entah gimana tetap keren), sampai hiasan dinding yang kayaknya lebih mahal daripada motor kreditan tetangga.
Menu makanannya pun nggak mau kalah eksis. Ada dimsum yang disusun rapi kayak balok Lego, bebek panggang berkilau kayak habis spa, dan dessert yang plating-nya bisa bikin kamu galau mau makan atau mau foto 1000 angle dulu. Pokoknya, di sini, makan itu seni, lapar itu inspirasi, dan kenyang itu achievement.
Menu Spesial: Dari Siomay ke Level Dewa
Kalau kamu pikir semua siomay itu sama aja, berarti kamu belum ketemu siomay berstandar Michelin bintang lima ala restoran Hong Kong yang satu ini. Dengan kulit tipis transparan yang kayak gaun pesta, isian udang super crunchy, dan saus cocolan rahasia yang rasanya kayak jatuh cinta pertama, siomay di sini sukses bikin lidah bergoyang lebih heboh daripada konser dangdut.
Belum lagi, ada menu lain kayak char siu (babi panggang merah manis) yang potongannya rapi kayak hasil kerja tukang bangunan berpengalaman. Gigitan pertama, kamu bakal langsung paham kenapa orang-orang di Hong Kong rela antre sambil ngelus dada demi dapetin seporsi.
Suasana: Makan Dengan Sensasi Berasa Selebgram
Jangan heran kalau di restoran ini kamu lihat lebih banyak orang megang hape daripada sendok. Soalnya, setiap sudutnya tuh Instagrammable banget! Mau foto makanannya? Bisa. Mau foto dindingnya? Oke. Mau foto diri sendiri sambil pura-pura candid? Sangat dianjurkan.
Bahkan, ada spot-spot yang sengaja dikasih lighting dramatis biar muka kamu kinclong kayak habis skincare-an tiga lapis. Jadi, selain pulang bawa perut kenyang, kamu juga pulang bawa stok foto buat sepuluh postingan ke depan.
Perjalanan Rasa yang Bikin Ketagihan
Intinya, makan di restoran Hong Kong dengan sentuhan seni ini tuh kayak liburan mini di tengah padatnya duniawi. Rasanya, abis makan, kamu nggak cuma kenyang, tapi juga terhibur, tercerahkan, dan https://catfish-cove.com/ mungkin sedikit ilfeel sama restoran biasa. Karena setelah ini, makan di warteg bisa jadi terasa kayak downgrade kehidupan—tapi ya tetap aja, ujung-ujungnya warteg juga yang dicari.
Mau nambahin rekomendasi menu spesial juga sekalian?