jav hay
little young spinner wants to be taught.Click Here desiporntube
15
AUG
2023

Seru! Jelajah Hutan Sambil ‘birdwatching” Di Taman Wisata Alam Kerandangan

JAKARTA – Pulau Lombok menawarkan begitu banyak ragam daya tarik bagi para pelancong, jadi dari keindahan pantai, kekayaan laut, tradisi budaya, wisata olahraga, dan juga wisata petualangan berbasis alam.

Khusus bagi yang menyukai wisata petualangan berbasis alam, Taman Wisata Alam (TWA) Kerandangan yang masuk di dalam kawasan Desa Wisata Senggigi di Lombok Barat bisa menjadi pilihan.

Wisatawan bisa menjelajah kawasan hutan yang totalnya menggapai 396,10 hektare demi menikmati suasana alam, sembari menelusuri jalur setapak di bawah naungan pepohonan bet 10 tinggi nan rindang bertemankan nyanyian alam.

Air terjun Putri Kembar dan Goa Walet kebanyakan menjadi target utama pelancong kala datang ke Taman Wisata Alam (TWA) Kerandangan. Untuk mencapainya, pengunjung bisa menyusuri jalur setapak, berwujud paduan paving dan tanah sejauh kurang lebih dua kilometer.

Kemudian, bagi mereka yang ingin berpetualang lebih jauh, bisa coba kegiatan pengamatan burung yang ditunaikan di alam liar atau habitat asli mereka atau “birdwatching”.

Terdapat 56 style burung yang habitatnya berada di kawasan taman wisata yang dikelola oleh Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Nusa Tenggara Barat (NTB) itu.

Beberapa burung, di antaranya masuk di dalam kategori terancam punah, layaknya Elang Flores (Nisaetus floris), Celepuk Rinjani (Otus jolandae), Cekakak Kalung-Cokelat (Todiramphus australasia), Kehicap Ranting, Cekakak Sungai, Raja Udang Biru, dan masih banyak lagi.

Selain burung, TWA Kerandangan juga rumah bagi deretan satwa lainnya, layaknya ular juga kupu-kupu. Terdapat 11 style ular dan tiga di antaranya style berbisa, yakni viper dan kobra.

Upaya pengembangan

Wahyudi, petugas di TWA Kerandangan, juga keliru satu inisiator pengembangan wisata minat tertentu di TWA Kerandangan. Dia awalannya tidak mengerti ragam flora dan fauna di TWA berpotensi punyai nilai menjual pariwisata yang tinggi.

Mundur ke pengujung tahun 2012, kala itu Wahyudi yang mengawali tugasnya sebagai tenaga kontrak di TWA Kerandangan mendapati seorang wisatawan asal Australia datang seorang diri membawa teropong.

Wisatawan itu menjelaskan ingin melihat burung-burung yang terbang liar di kawasan TWA Kerandangan. Wahyudi selanjutnya menemaninya sampai ke di dalam hutan dan ikuti kegiatan si wisatawan melihat burung-burung.

Setelahnya, wisatawan lain juga datang sembari membawa kamera dengan lensa besar untuk melacak burung.

Dari dua pengalamannya itu, Wahyudi menilai keberadaan satwa di TWA Kerandangan punyai potensi yang terkecuali dikembangkan dengan pendekatan pariwisata terus-menerus bisa memberikan kegunaan nilai ekonomi yang lebih luas.

Berbekal pengalamannya keluar-masuk hutan TWA Kerandangan dan juga data awal jenis-jenis burung yang kala itu jumlahnya baru 23, Wahyudi dan tim berupaya mengembangkan taman wisata itu.

Dia memantau lagi style burung, aktivitas, dan tabiat satwa itu, kemudian mencocokannya dengan data awal yang dimiliki. Tidak jarang dia sampai menginap di di dalam hutan.

Pada suatu kesempatan, dia berdiskusi dengan keliru seorang rekannya dari Universitas Mataram, mengkaji pendekatan pariwisata berkelanjutan.

Berselang kala kemudian BKSDA NTB melaksanakan kerja mirip dengan Universitas Mataram untuk melaksanakan riset slot garansi dan pendataan lebih jauh tentang keanekaragaman yang tersedia di TWA Kerandangan.

Wahyudi terlibat di dalam tim itu mengingat kemampuannya mengerti kawasan pal batas dan titik-titik pengamatan.

Seiring waktu, dia jadi mengerti tentang pola dan juga normalitas kegiatan hewan yang tersedia di di dalam kawasan.

Di beberapa titik, Wahyudi menghendaki pengunjung untuk fokus memperhatikan pergerakan di sejumlah ranting jika tak lama lagi tersedia pergerakan satu style burung.

Wahyudi juga sering mengajak pengunjung ke titik pengamatan yang tak jauh dari jalur jalur setapak, melalui sungai berbatu. Dia kebanyakan menghendaki wisatawan untuk berjongkok dan mengintip dari balik jaring.

Kolaborasi

Wahyudi menghendaki jadi banyak pihak yang mengerti besarnya nilai menjual pariwisata di TWA Kerandangan, terutama masyarakat sekitar, sehingga konsisten merawat kelestarian flora dan fauna yang tersedia di alam.

Upaya ini sebetulnya tak mudah. Tetapi, dengan kolaborasi banyak pihak, pemahaman bagi masyarakat bisa konsisten ditingkatkan, juga tidak menangkap burung.

Terkait kolaborasi, Wahyudi juga mengajak masyarakat untuk bisa terlibat lebih jauh di dalam menawarkan paket wisata ini.

Paket itu bisa ditunaikan berkali-kali, sehingga potensinya lebih tinggi, kala kelestarian alam pun terjaga.

Dia kemudian mengkaji tentang Kampanye Sadar Wisata yang dikehendaki bisa sebabkan jadi banyak masyarakat yang terbuka dan mengerti akan potensi wisata di wilayah mereka.

Bagi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, penguatan kapasitas sumber daya manusia terlalu penting di dalam upaya menghadirkan layanan sempurna bagi wisatawan, terutama untuk mewujudkan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan.

Kampanye Sosialisasi Sadar Wisata, misalnya, dihadirkan sehingga masyarakat bisa mengenali, mengembangkan, dan memasarkan potensi yang tersedia di daerahnya.

Kampanye Sadar Wisata menjadi keliru satu program unggulan Kemenparekraf di dalam mewujdukan cita-cita tersebut, juga peningkatan kapasitas SDM di dalamnya.

Sementara itu, pariwisata terus-menerus menjadi tren terakhir di dalam pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dunia di Indonesia yang tidak tergantikan.

Diyakini bahwa pariwisata terus-menerus itu akan terhubung peluang kita untuk lebih melestarikan lingkungan.

Pemerintah konsisten mendorong partisipasi aktif masyarakat di dalam mewujudkan pariwisata yang berkualitas dan terus-menerus lewat desa-desa wisata di berbagai wilayah di Tanah Air.

Pariwisata dan ekonomi slot bet 200 kreatif ini menjadi sektor yang konsisten mendorong kebangkitan ekonomi dan terbukanya lapangan kerja bagi masyarakat.

Leave a Reply

*

Supportscreen tag
WeCreativez WhatsApp Support
Our customer support team is here to answer your questions. Ask us anything!
? Hi, how can I help?